Berbagai Macam Metode Persalinan Diterapkan Oleh Dokter

Setiap calon ibu akan menjalani proses persalinan sebelum menjadi ibu seutuhnya, banyak metode atau cara persalinan untuk melahirkan sang bayi seperti cara bersalin normal tanpa operasi.

Jika para ibu tidak dapat melakukan persalinan secara normal maka kalian tahunya akan melakukan persalinan dengan caesar, caesa adalah metode persalinan dengan cara mengoperasi bagian bawah perut untuk mengeluarkan sang bayi yang biasanya dengan kondisi tertentu.

Tapi tahukah kalian jika bukan hanya metode caesar yang dapat menjadi pilihan terbaik saat melahirkan, tapi masih banyak lagi metode yang disarankan oleh dokter untuk memilih proses melahirkan tersebut seperti yang akan kita bahas saat ini.

1.Induksi Persalinan

Induksi Persalinan disarankan oleh dokter yang berguna untuk membuat kontraksi uterus terjadi yang menyebabkan pasien dapat melahirkan dengan metode yang normal.

Hal yang dilakukan oleh dokter saat melakukan metode ini adalah.

  • Tidak terjadinya kontraksi bila umur kandungan sudah lewat 2 minggu
  • Pecahnya air ketuban, tetapi rasa kontraksi belum ada
  • bakteri yang menginfeksi janin
  • Bobot pada calon bayi yang kurang
  • Terkena diabetes sewaktu hamil
  • Lepasnya plasenta sebelum bayi lahir

2.Anatomi

Proses ini merupakan proses dimana dokter akan membuka kantong amino dengan alat khusus, yang berguna untuk mengeluarkan air ketuban.

Banyak tujuan dari proses Anatomi yang dilakukan ini seperti :

  • Mempercepat proses lahiran 
  • Membuat bukaan untuk melahirkan
  • Untuk memasang alat perekam detak jantung pada bayi
  • Memeriksa kesehatan bayi dalam kandungan

3.Forceps

Proses melahirkan dengan bantuan alat yang menyerupai gunting yang ujungnya berbentuk seperti sendok yang akan membantu dokter untuk mengeluarkan bayi dengan selamat.

Kondisi kondisi yang membuat dokter menggunakan proses lahiran ini seperti:

  • Bayi tidak memberikan signal kehidupan
  • Mempertimbangkan keselamatan bayi sehingga proses melahirkan dipercepat
  • Sang calon ibu kesulitan untuk melakukan proses dorongan

4.Vacuum Extraction

Berbeda dengan melahirkan dengan alat bantuan seperti Forceps, dengan menggunakan Vacuum dapat lebih mudah untuk melancarkan proses lahiran, karena dokter tidak perlu memberikan anestesi kepada pasien

Kondisi Kondisi yang harus membuat dokter melakukan proses lahiran menggunakan Vacuum Extraction seperti:

  • Usia Kehamilan yang kurang dari 34 minggu
  • Posisi Kepala bayi yang tidak diketahui
  • Ukuran bayi yang terlalu besar