Wisata Taman Nasional Way Kambas terbentuk dari letusan Gunung Krakatau dimasa lalu. Taman ini merupakan kawasan yang dijadikan pusat latihan gajah pertama di Indonesia. Gajah-gajah liar yang ada di alam di lestarikan dan dilatih untuk bisa melakukan akraksi yang menghibur para wisatawan yang berkunjung ke kawasan tersebut.
Gajah-gajah di kawasan ini dapat melakukan pertunjukkan seperti permainan sepakbola dan berenang. Para wisatawan juga bisa menaiki gajah di tempat ini dengan membayar tiket. Awalnya kawasan ini melatih gajah-gajah yang ditemukan di alam liar yang sering menyerang pemukiman dan pertanian warga. Dikawasan ini juga melakukan pelestarian terhadap badak sumatera.
Jumlah wisatawan yang ini melihat badak ini masih dibatasi jumlahnya oleh pihak terkait sebab badak-badak tersebut masih dalam tahap penelitian. Selain itu para wisatawan dapat melakukan kegiatan berkemah di tempat ini. Area-area yang ada disekitar taman ini menyedikan spot yang bisa dimanfaatkan sebagai tempat untuk berkemah. Suasana alam dan satwa-satwa yang ada di tempat ini akan memberikan sensasi yang membuat kita benar benar berada di alam liar.
Jika ingin mengunjungi Way Kambas, wisatawan harus memahami terlebih dahulu bahwa Way Kambas merupakan taman nasional yang terletak di dataran rendah. Hutan Way Kambas sangat rimbun dan hijau dan suhu udara di sini tidak sedingin hutan-hutan di dataran tinggi pada umumnya. Suhu di Way Kambas tergolong sangat tinggi. Saat siang hari terik matahari dikawasan ini bisa membakar kulit anda jika tidak memakai lotion anti matahari.